Entri Populer

Rabu, 26 Januari 2011

Nyawa



Terik menyengat ubun-ubun
Akankah saatnya tiba
Terlalu banyak khilaf yang disengaja
Terlalu banyak kebohongan dalam lisan
Terlalu banyak kepalsuan dalam tingkah

Ketika saatnya tiba
Ketika waktu tak dapat lagi menolong
Siapa yang diharapkan
Hanya Allah, Allah lah tempat memohon segalanya

Namun, terlambat
Sebelum sempat berbuat mahmudah
Sebelum sempat meminta maaf orang tua
Nyawa telah duluan diambil malakikat Izrail

Hingga akhirnya cambuk menjadi terpaannya
Dan neraka menjadi tempatnya
Surga menutup pintunya
Karena kita tak kunjung taubat
Dalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar